D.L. Moody - Utusan Injil Terbesar Abad XIX

Melayani tubuh Kristus adalah sebuah tugas istimewa bagi setiap kita yang sudah percaya. Mengapa? Sebab, selain hanya diberikan kepada kita yang sudah percaya, pelayanan juga menjadi wadah bagi kita untuk menyatakan karunia rohani yang telah Ia percayakan kepada kita. Keselamatan dan karunia telah disampaikan, maka bagian kita adalah melayani Dia. Jika pada edisi sebelumnya kita telah dibukakan tentang apa itu karunia-karunia rohani, dan bagaimana menemukan, menggunakan, serta mengembangkannya, edisi kali ini akan memperlengkapi Anda untuk mendorong para remaja mengaplikasikan karunia rohani mereka dalam kehidupan gereja. Kami berharap, renungan dan bahan mengajar yang kami sajikan ini dapat menjadi berkat bagi Anda. Selamat membaca. Selamat melayani. Tuhan Yesus memberkati.
Sebagai bagian dari seri Global Mission with Kids, kami telah mendefinisikan misi global, melihat pada Kitab Suci mengenai hati Allah bagi dunia, dan menetapkan bahwa misi dapat terjadi di mana saja.
"Datanglah, hai orang berdosa, datanglah! Datanglah, hai orang berdosa, datanglah!
Oh, betapa ajaib kasih yang menyambut orang berdosa!"
(Diambil dari Come Sinners, Come oleh Isaac Wardell.)
Tujuan:
Remaja mengerti pentingnya membaca Alkitab setiap hari dan belajar untuk menaatinya.
Inspirasi:
Allah memilih Yusuf untuk menjadi ayah Yesus. Alkitab menyatakan kepada kita dalam Injil Matius bahwa Yusuf adalah seorang yang jujur. Perlakuannya terhadap Maria, tunangannya, menyingkapkan bahwa ia adalah seorang pria yang baik dan peka.
Natal sudah menjadi hari libur yang sangat umum. Karena sibuk membeli hadiah, orang-orang cenderung lupa pada makna Natal yang sesungguhnya. Di samping mengadakan makan malam istimewa dan memberi hadiah-hadiah yang mahal, ada cara lain untuk merayakan Natal yang mencerminkan makna Natal sebenarnya.
Kita telah mendengar statistik, membaca artikel, bahkan melihatnya di dalam kebaktian kita sendiri.
Para remaja mulai menyingkir. Statistik mengklaim bahwa 70 persen remaja akan berhenti datang ke gereja setelah lulus dari sekolah menengah atas.
Generasi terdepan Gen Z menginjak usia 25 pada tahun ini, yang berarti kelompok ini mulai lulus dari perguruan tinggi, mendapatkan pekerjaan, dan menyewa apartemen. Mereka cukup umur untuk minum alkohol, punya hak suara untuk memilih, menyewa mobil -- dan terlibat aktif di gereja Anda.
Anda tidak perlu jauh-jauh mencari untuk menemukan statistik, artikel, atau buku tentang apa yang salah dengan gereja hari ini dan bagaimana generasi muda berikutnya berbondong-bondong meninggalkan gereja setelah lulus sekolah menengah.
Dan, begitulah kalender (akhirnya!) dibalik dan kita pun memulai tahun baru. Tahun lalu -- dengan suka bercampur duka, beberapa tujuan tercapai dan beberapa memeleset, persahabatan terjalin dan persahabatan terputus -- sudah lewat.
Bagi banyak dari kita, Tahun Baru menandai waktu untuk menyusun ulang prioritas dan membuat pengembangan pribadi. Survei menunjukkan bahwa hampir separuh dari kita membuat resolusi, yang terutama berfokus pada kesehatan, keuangan, dan hubungan.
Dahulu, saya punya tradisi untuk membuat resolusi tahun baru. Saya meluangkan waktu sendirian sebelum Hari Tahun Baru -- mungkin ketika anak-anak sedang tidur siang -- dan duduk di teras dengan Alkitab dan jurnal saya.
Apa yang Anda katakan dapat mengubah hidup Anda -- dan juga hidup orang lain!
Tahukah Anda, bahwa persahabatan, hubungan, dan kehidupan kita sendiri dapat diubah oleh kata-kata yang kita ucapkan?
Apa yang harus diketahui orang Kristen yang lebih tua tentang Generasi Z untuk memuridkan mereka dengan baik dan menjangkau mereka dengan Injil?
Penulis : Ms. Tumbler
Untuk anak – anak seusianya, Tyler Doherty sama sekali berbeda. Di usianya yang baru 8 tahun, Tyler sudah mengidap penyakit kanker otak. Seluruh kepalanya digunduli, dan dia harus beristirahat di rumah selama beberapa waktu, sampai cukup kuat untuk masuk sekolah lagi.
Penulis : Erick
Penulis : Purnawan Kristanto
Setelah Passion of Christ, kira-kira film apa lagi yang cocok ditonton untuk membantu menghayati penderitaan Kristus pada masa pra Paskah ini? Meski tidak menceritakan Yesus di dalam plot utama, namun film "The Final Inquiry" ini perlu Anda pertimbangkan untuk ditonton.
Penulis : ebed_adonai
Penulis : arie_saptaji
Drag Me to Hell---Pemain: Alison Lohman, Justin Long, Lorna Raver, Adriana Barraza, Reggie Lee, David Paymer. Sutradara: Sam Raimi, 2009.
Penulis : Purnawan Kristanto
Jika saya berkata: "Mamma Mia", mungkin akan muncul dua reaksi. Pertama, anak-anak atau remaja akan membayangkan sebuah acara pencarian bakat di sebuah stasiun televisi swasta. Kedua, orang yang sudah dewasa, yang berusia di atas 35 tahun, akan membayangkan lagu yang dinyanyikan oleh sebuah band legendaris bernama ABBA. Namun sebenarnya, masih ada satu lagi reaksi, yaitu yang diberikan oleh orang-orang di Inggris. Mereka akan membayangkan sebuah pertunjukan drama musikal yang berbasis pada lagu-lagu ABBA.
Penulis : minmerry
Another dog movie. Actually, aku sudah bener benar telat untuk menonton film ini.
Semua sudah tahu dan nonton film ini beberapa tahun yang lalu. Hanya aku yang ga tahu. :(
But, buuutttt, finally,bisa di copy juga. Dan spend 1 1/2 hour to watch this.
Judulnya aza dah meyakinkan. :D