Home » Review Film » For All Dog Lover : 10 Promise To My Dog
Klik x untuk menutup hasil pencarian. Cari di situs Remaja Kristen
For All Dog Lover : 10 Promise To My Dog
Penulis : minmerry
Another dog movie. Actually, aku sudah bener benar telat untuk menonton film ini.
Semua sudah tahu dan nonton film ini beberapa tahun yang lalu. Hanya aku yang ga tahu. :(
But, buuutttt, finally,bisa di copy juga. Dan spend 1 1/2 hour to watch this.
10 Promise to My Dog.
Judulnya aza dah meyakinkan. :D
- Movie: 10 Promises To My Dog
- Romaji: Inu to watashi no 10 no yakusoku
- Japanese: ?????????
- Director: Katsuhide Motoki
- Producer:
- Writer:
- Cinematography:
- Release Date: March 15, 2008
- Runtime: 117 Min.
- Distributor: Shochiku
- Language: Japanese
- Country: Japan
- Theme Song: BoA - "Be With You"
Cerita dan alurnya simple bahkan lambat dan sangat lambat. But karena sudah addict ama dog story, penilaiannya sudah ga objektif lagi. :D So, for me, the movie is reallly good. Baru seperempat, sudah nangis bombay. Ampe akhir, nangis histeris. Sampe Van aka Tommy aka Hubby harus nemenin dan hentikan tangisnya. Haha.
Its been a while ga nonton after di Sing. Dan akhirnya movienya bisa di copy ke laptop, so bisa nonton tanpa TV. :D My laptop have no dvd one, hahaha. So lame, yeah. The tiny laptop, my baby. :)
The movie started with a quote :
" After God created man, seeing him so feeble, He gave man the dog." - Zoologist Alphonse Toussenel.
Scene dimulai dengan seekor Goldie dikelilingi oleh anak-anaknya yang baru saja dilahirkan. Bergerak canggung sambil menyusu, dengan mata yang tertutup. Dan begitulah film itu dimulai.
HAKODATE CITY.
Dimulai dengan kehidupan gadis kecil berumur 14 tahun. Gadis kecil yang cantik, manis. Memiliki ibu yang selalu menunggunya dirumah, dan ayah seorang dokter yang sibuk. Gadis kecil ini anak tunggal, dan sedikit kesepian. Hari itu dia merayakan ulang tahunnya yang ke 14. Akari.
Di ulang tahunnya malam itu,ayahnya tidak bisa menepati untuk membeli lilin yang akan dipasang pada kue ulang tahunnya.Ibunya yang lembut, menghiburnya. Membelikan lilin, dan merayakan bersamanya. Ayahnya juga adalah ayah yang baik. Kesibukkannya sebagai dokter bisa dipahami.
Ibunya menunggu ayah setiap malam. Dan setelah pulang,ibu memberi tahu, bahwa Akari menginginkan seekor anjing.
***
Keesokkannya, Ibu pingsan. Dan Akari tidak tahu. Dia pulang ke rumah, dan mendapati rumahnya kosong. Ia berinisiatif untuk mengambil jemuran di taman belakang ruma. Dan saat itu, dia melihat,Goldie berumur 1-2 bulan, berlari di tamannya. Bersembunyi darinya. Goldie cukup pintar dan berlari keluar rumah sebelum dapat ditangkap Akari.
Telepon masuk, dan ayahnya memberi tahu bahwa Ibunya pingsan dan masuk ke rumah sakit.
Sesuatu terjadi pada Ibunya, kesehatannya menurun. Dan ia tidak boleh keluar dari rumah sakit.
Besoknya, Akari menceritakan itu pada Ibunya. Soal anjing yang masuk ke taman belakang rumah. Ibunya tersenyum dan menaikkan alisnya. Mendengar cerita putri kesayangannya. Akari berkata, dia hanya mau anjing itu. Anjing yang masuk ke rumah mereka.
Dan beberapa hari sesudahnya, anjing itu kembali. Dan Akari berhasil menangkapnya.
Dia membawanya sembunyi2 pada ibunya di rumah sakit.
Ibunya berkata, jika ia ingin menyimpan anjingnya, ia harus berjanji 10 janji pada anjingnya.
Dan mereka menamainya Socks. Karena ujung pawsnya anjing itu, memiliki warna bulu yang meyerupai sedang memakai kaos kaki.
Dan ibunya membuat Akari berjanji pada Socks. Pagi itu, dibawah langit biru, mereka duduk di taman rumah sakit. Ibunya memangku socks, dan mengucapkan janji yang harus ditepati Akari.
- Listen patiently to what i have to say.
- Trust me, I am always on your side.
- Play with me a lot.
- Don't forget that I have feeling too.
- Let's never fight.
- If I don't obey you, i have a good reason.
- You have school and friends, but as for me, I only have you.
- Stay my best friend, even when I am old
- I live about 10 Years. Lets make every moment count.
- Never forget our time together. So when my time comes, please be my side.
Subtitle : (Hahaha)
1. Tolong dengar aku bicara
2. Bagaimanapun aku akan mendampingi kamu
3. Tolong bawa aku sering bermain
4. Jangan lupa pada perasaan ku
5. Jangan pukul aku
6. Kalau aku tidak mendengarkan mu, pasti ada alasan
7. Kamu di sekolah / di luar sana punya teman, tapi teman ku hanya kamu
8. Ketika aku sudah tua, tolong baik2 jaga aku
9. Hidupku sekitar 10 tahun, jadi hargailah waktu kita
10. Jangan lupakan saat aku bersamamu, aku tidak akan melupakan saat kamu bersamaku, ketika aku meninggal, aku minta tolong padamu untuk berada di sisi ku
Ibunya berpesan. 10 tahun, sunggu singkat, dan seharusnya dibuat seperti itu. Agar setiap waktu dan saat yang dilewati, menjadi berharga. Buatlah itu berharga.
Somehow, ibunya tahu, kesehatannya sudah memburuk. Dan janji yang ia ucapkan juga adalah ucapan pepisahan darinya pada putrinya. Socks adalah anjing yang ibunya minta dari pemilik store. Dan ibunya memberikan kejutan seolah olah anjing itu sendiri yang tersesat di taman rumah belakang mereka.
Ibunya tahu, Akari akan kesepian. Mungkin ia tahu anjing ini akan menemani Akari hingga ia dewasa, setelah ia pergi dari dunia ini.
Bukankah teman yang baik adalah anjing? Mereka setia dan setia.
Melihat goldie kecil yang gendut berlari di pantai saja sudah membuat mataku berkaca-kaca.
Musim semi mulai berakhir. Ibunya tidak berbicara soal penyakitnya pada Akari. Ayahnya tahu, sebagai dokter ia juga tidak bisa menyelamatkan istrinya. Sore itu, dengan menatap bunga sakura yang berguguran. Itu adalah musim semi terakhir Ibunya ada di tengah tengah mereka.
Socks ada disisi Akari saat akari berduka. Akari tidak mau bangun. Dan dia ada. Dia ada hingga akari sembuh. Dia ada ditengah tengah keluarga menuntup kehilangan akan kepergian Ibu Akari, sebisa yang dilakukan Socks. kasihan akari kecil....
Hingga Akari dewasa. Berumur 24. Setiaphari mereka lewati bersama.
Dan ironisnya, bisa dipahami, ketika Akari mulai mencintai pria lain, dia mulai melupakan satu persatu janjinya pada Socks. Dia mulai menyesali keberadaan Socks yang membuatnya harus setiap hari mengurusi Socks dan menemani Socks. Akari ingin jalan-jalan bersama pacarnya. Dia juga mulai marah pada socks karena hal hal kecil. Socks mulai kesepian. Dan sehari hari, ia hanya ditemani ayah Akari. Terutama setelah Akari menamatkan kuliah.
Walau begitu, bagi Socks, Akari tetap adalah temannya. Dia masih menunggu dan menunggu Akari. Hingga Socks memasuki masa masa yang sulit baginya, dan sakit di umurnya yang kesepuluh. Socks mulai tidur dan tidur sepanjang hari.
Sementara Socks merindukan Akari, dia mencuri dan menyembunyikan fotonya bersama akari di kandangnya yang nyaman.
Dan ayahnya mengingatkan janji Akari pada Akari,sekali lagi.
Never forget our time together. So when my time comes, please be my side.
Sampai detik terakhir, Socks setia.
Dia setia, dan setia.
Nonton film ini, sangat worth.
Bukankah ke 10 janji ini indah, dan janji yang menyentuh kehidupan setiap manusia akan apa yang manusia butuhkan untuk tepati...
This movie, no need to patah hati to cry until u drop. :D
Sumber : http://www.sabdaspace.org/all_dog_lover_10_promise_my_dog
- Login to post comments