Klik x untuk menutup hasil pencarian. Cari di situs Remaja Kristen
Teman juga Berkat loh!
Apakah kamu punya sahabat dekat? Kalau memang tidak punya, ya setidaknya temanlah (teman jauh juga gpp) ... pasti punya kan? :) Sejak dari SD sampai kuliah, ada banyak teman yang kumiliki dan mereka sangat banyak jumlahnya, berapa ya kalau ditotal? Teman SD kurang lebih 30 orang, SMP 46, SMU 35, Kuliah 45 ... totalnya berapa hayoo? 156 orang...itu baru secara garis besar. Kalau secara detail bisa berapa ribu yaaa ... hehe (lebay). Yah, itulah perjalanan hidup, Tuhan itu baik tidak pernah membiarkan kita hidup sendirian. Setidaknya ada 1 teman dekat yang pernah nemeni kita makan, jalan-jalan, curhat (saat sedih, bahagia, datar-datar aja, naik turun ... haha). Kita mesti bersyukur pada Tuhan jika sampai detik saat ini kita masih memunyai orang yang bisa diajak bertukar pendapat (padahal beda Bapak dan Ibu) :) Coba deh bayangin kalau seandainya kita tidak memunyai teman, kemana-mana sendiri, sedih sendiri, ketawa sendiri (kayak orang gila), makan ice cream sendiri (kalau yang ini menguntungkan ... haha), dll.. Tujuan aku menulis blog tentang persahabatan adalah supaya kita mensyukuri berkat Tuhan yang satu ini, berupa "teman/sahabat". Sering kali karena terlalu sering ketemu teman, ngobrol bareng, kita jadi lupa bahwa seseorang yang berada di dekat kita adalah berkat yang Tuhan berikan. Mungkin ada teman kamu yang memunyai kebiasaan buruk, suka berantem, suka merokok, susah diatur, tapi enak diajak curhat ... nah, jangan buru-buru marah atau berkata "Tuhan, aku sebel dengan temanku yang 1 ini. Sangat buruk sikapnya, aku malu punya teman seperti dia, tapi sayangnya kenapa setiap aku curhat ma dia, dia selalu bisa memberi solusi yang baik (tidak pakai kekerasan, tapi logika!)" -- aneh mungkin ya, tapi ada juga lho orang seperti ini. Tenang, jangan gegabah (seperti mau maju bertempur aja), setiap orang memunyai kelebihan dan kekurangan. Nah, dalam persahabatan pun juga diperlukan rasa saling memerhatikan. Jika memang teman kita memunyai kebiasaan yang kurang baik, ya diberi tahu supaya ia bisa sedikit demi sedikit berubah. Kalau seandainya dia susah berubah, ya didoakan, yang penting kamu jangan sekali-kali membiarkan dia semakin jatuh ke dalam "lembah hitam" (lebay) :) Nggak akan menguap ke awan-awan koq nasihatmu, suatu saat itu akan mengetuk hatinya, karena apa ... karena Tuhan Yesus yang menolong. Bukan karena hebatnya perkataan atau usahamu ... hehe. Ayo bersyukur pada Tuhan, kalau perlu catat nama teman-teman kamu (boleh dari TK sampai sekarang ... jika masih ingat, kalau perlu pinjam daftar alumni TK - SMU kamu di sekolah), lalu doakan! Terlebih untuk teman-temanmu yang belum mengenal Tuhan Yesus, masih terlibat dalam dunia kejahatan (stop!! jangan sampai ya!), punya masalah dengan keluarga, belum dapat kerja, apa aja deh!! Doakan setiap hari sebelum kamu tidur, misalnya. Pasti deh, kamu akan lebih bisa menghargai berkat Tuhan yang 1 ini dan tak henti-hentinya kamu akan terus mengucap syukur karena ketika kamu mendoakan mereka, pasti kamu akan ingat kebaikan-kebaikan yang telah mereka lakukan padamu. (jangan yang jelek-jelek lho yang diingat, nggak baik!!!). Okay, lanjutkan sekarang juga dengan mengambil kertas dan tulis nama teman-teman kamu! Gbu
copas : http://teens.sabdaspace.org/node/447
- budi's blog
- Login to post comments