Home » Pemuda Kristen » Say No To Drugs!
Klik x untuk menutup hasil pencarian. Cari di situs Remaja Kristen
Say No To Drugs!
"Sementara para pemakai ingin lepas dari keterikatannya akan obat, beberapa orang justru mulai tertarik dan mencoba untuk memakainya. Bahaya banget kalau hal ini terjadi dalam kehidupan kita. Say no to drugs!"
Jauh dalam lubuk hati mereka yang paling dalam, para junkies pengin lepas dari keterikatannya akan obat-obatan. Mereka sudah capai main putauw, bong, insulin, dan semacamnya. Cuma sayang, mereka enggak punya daya untuk bisa lepas dari monster itu. Tuh monster emang gila banget, sedikit telat mengonsumsi obat, pecandu jadi sakaw lalu muncul gejala-gejala withdrawal seperti keringat dingin, demam, sakit kepala, dan menurut cerita beberapa teman yang pernah jadi mantan pemakai, sakitnya minta ampun. Penginnya mati saja.
Sudah tahu akibatnya bakal seperti ini, masih ada juga orang yang pengin mencoba. Sobat, mumpung kita masih jadi manusia normal, jaga diri deh supaya kita enggak terjebak dan mulai mencoba obat-obatan. Bagaimana supaya kita bisa terhindar dari bencana itu? Ikuti tips berikut ini!
- Jangan salah bergaul.
Ada peribahasa mengatakan seperti ini, "Kita adalah pergaulan kita." Kalau pergaulan kita kacau, maka kita pun akan menjadi kacau. Sebaliknya, kalau pergaulan kita positif, maka kita pun akan menjadi orang yang sangat positif. Kalau kita bergaul dengan para junkies, maka cepat atau lambat pergualan itu akan memengaruhi kita sehingga pada akhirnya kita pun akan menjadi junkies. Memang, kita enggak boleh pilih-pilih teman, tetapi soal pergaulan kita harus tetap selektif, sobat! - Jangan terjebak dengan solidaritas yang keliru.
Persahabatan akan terasa garing dan gampang rapuh jika kita enggak mengembangkan solidaritas. Solidaritas sangat diperlukan dalam sebuah persahabatan. Berbicara mengenai solidnya persahabatan tentu kita harus tahu bahwa solidaritaslah yang jadi perekat persahabatan itu. Hanya, jangan sampai solidaritas kita membabi buta. Jangan-jangan cuma karena alasan solidaritas kita jadi ikut-ikutan melakukan hal yang buruk. Hanya demi solidaritas, kita mulai ngedrugs dan jadi pemakai. Wah, ini bahaya banget. - Say no to drugs.
Berkata enggak terhadap tawaran teman memang bukan hal yang mudah. Nyatanya, banyak orang menjadi junkies karena berawal dari takut menolak ajakan teman. Misalnya saja teman berkata, "Ayo coba sedikit saja. Enggak bikin lu mampus kok! Penakut amat sih? Masa lu sendiri yang enggak pakai, mana rasa solidaritas lu?" Untuk ajakan-ajakan teman seperti ini, apalagi yang sifatnya memaksa, lebih baik katakan dengan tegas bahwa kamu enggak bakalan mau mencoba. Kalau mereka maksanya kelewatan, mendingan kita enggak bergaul lagi sama mereka daripada kita sendiri yang nantinya akan terjerumus memakai obat-obat seperti mereka. - Bentengi hidup kita dengan iman.
Ini bukan sok religius, bukan juga sok rohani apalagi pengin dilihat kalau kita ini mirip banget sama malaikat. Iman kepada Tuhan menjadi benteng yang sangat kuat saat tawaran-tawaran yang menggoda itu mulai datang dalam kehidupan kita. Saat kita ingat sama Tuhan, tentu kita enggak bakal mau bertindak konyol seperti ini. - Ingatlah betapa sedihnya orang-orang yang kita cintai kalau kita ngedrugs.
Bayangkan bokap dan nyokap menjadi hacur hati gara-gara mengetahui bahwa kita adalah seorang pecandu. Bayangkan, saudara-saudara kita, teman kita atau bahkan doi bakal kecewa sekaligus sedih saat kita terikat sama obat-obatan. Membayangkan betapa sedihnya orang-orang yang kita cintai kalau kita ngedrugs membuat kita enggak ikut-ikutan untuk mencoba obat-obatan.
Diambil dari:
Judul buku | : | Top Tips Buat Remaja yang Gaul 'n Open Minded |
Judul bab | : | Say No to Drugs |
Judul asli artikel | : | - |
Penulis | : | Petrus Kwik |
Penerbit | : | PAPYRUS. Yogyakarta. 2005. |
Halaman | : | 43-46 |
- Login to post comments