Home » Bahan Pembina » Mengajarkan Nilai Kristiani kepada Remaja
Klik x untuk menutup hasil pencarian. Cari di situs Remaja Kristen
Mengajarkan Nilai Kristiani kepada Remaja
Ditulis oleh: Amidya
A. Dasar Alkitab
B. Tujuan
- Mendorong para pembina remaja untuk menjadi agen perubahan dengan mengajarkan nilai-nilai kristiani kepada remaja.
- Memberikan pembelajaran pentingnya penanaman nilai kristiani yang berdasar pada Alkitab bagi remaja Kristen.
- Mendorong para remaja dan siswa Kristen bertumbuh dalam Kristus dan memiliki karakter yang sesuai dengan kebenaran Alkitab.
Sumber gambar: https://thepreachersword.files.wordpress.com/...
C. Refleksi
Mazmur adalah sebuah kitab yang ditulis oleh para penulis mazmur yang terdiri dari beberapa orang, yaitu Daud, Salomo, Musa, Bani Korah, Asaf, dan beberapa penulis mazmur lainnya, sedangkan kitab Amsal ditulis oleh Salomo. Mazmur 119:9 dan Amsal 22:6 memberikan kita pelajaran pentingnya mendidik anak muda/remaja sesuai dengan kebenaran firman Tuhan.
Yang pertama dalam Mazmur 119:9, Daud menuliskan satu mazmur yang indah tentang pengajaran yang masih relevan untuk diterapkan pada masa kini. Bagaimana caranya mengajar remaja untuk dapat mempertahankan kelakuannya bersih? Dengan jelas, pemazmur menjawab:
- Menjaga sesuai dengan firman Tuhan (ayat 9).
- Mencari Tuhan dengan segenap hati supaya kita tidak menyimpang dari jalan-Nya (ayat 10).
- Menyimpan janji Tuhan dalam hati supaya kita tidak berdosa kepada Tuhan (ayat 11).
- Orangtua maupun pembina perlu mengajarkan ketetapan-ketetapan Tuhan kepada anak-anak (ayat 12).
- Lidah dan bibir kita menceritakan firman Tuhan senantiasa (ayat 13).
- Merenungkan titah Tuhan dan mengamati jalan-jalan Tuhan (ayat 15).
Lebih lanjut Tafsiran Alkitab Wycliffe menuliskan, "Mazmur 119 adalah sebuah syair didaktis (bersifat mendidik - Red.) dengan tujuan utama mengagungkan Tora (Taurat atau ajaran Allah)." Dengan demikian, kita boleh belajar bahwa Alkitab mengajarkan kepada seluruh umat untuk hidup berpegang pada firman Tuhan hingga keluarlah nilai-nilai kristiani yang menyatakan ciri khas seorang pengikut Kristus.
Yang kedua dalam Amsal 22:6, Salomo mengajak seluruh umat Israel untuk mendidik anak muda seturut dengan jalan Tuhan. Lebih lanjut Alkitab PEDIA memberikan penjelasan, "Mereka yang rendah hati berjalan dengan Allah dalam ketaatan pada perintah Firman-Nya dan dalam kepatuhan pada pemberian pemeliharaan-Nya, akan mendapatkan kekayaan, hormat, dan panjang umur yang sesungguhnya di dunia ini, dan hidup yang kekal pada akhirnya". Penekan dalam Amsal 22:6 dari Alkitab PEDIA ada dua hal, yaitu:
- Ketaatan pada perintah Firman-Nya.
- Kepatuhan pada pemberian pemeliharaan-Nya.
Pengajaran Kristen yang sejati harus berdasar pada Alkitab (Sola Scriptura). Untuk itu, cara orangtua, guru, dan pembina untuk menanamkan nilai kristiani adalah dengan mengajarkan Alkitab kepada anak-anak sejak ia masih kecil hingga mereka bertumbuh dewasa. Sebab, apa yang telah diajarkan tentu akan tercermin dalam sikap dan karakter anak ketika mereka bertumbuh dewasa. Pdt. Stephen Tong dalam bukunya yang berjudul "Arsitek Jiwa 1" mengatakan, "Celakalah jika pendidikan Kristen tidak berdasar pada Alkitab, karena jika itu terjadi maka pendidikan Kristen sedang mengarah pada humanisme dan sekularisme." (2008:56)
Kita semua tentu menginginkan anak-anak kita menjadi pribadi yang tidak hanya sehat dan cerdas, tetapi juga berkarakter Kristus, itulah tujuan utama pendidikan Kristen. Sudah saatnya para pelaku pendidikan (orangtua, guru, dan pembina remaja) menyadari pentingnya Alkitab bagi anak-anak kita. Jangan biarkan mereka menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi jadikan mereka "kristus-kristus kecil" yang hidup selaras dengan firman Tuhan dan menjadi saksi yang hidup di tengah-tengah dunia.
Sumber gambar: https://www.gkj.or.id/files/news/1370579163.jpg
D. Diskusi
- Apa inti nasihat dalam Mazmur 119:9-16 dan Amsal 22:6?
- Bagaimana cara mengajar remaja menurut Mazmur 119:9-16?
- Menurut Saudara, apa pentingnya taat pada perintah Tuhan dalam Amsal Amsal 22:6?
- Sharingkan pengalaman Anda berkaitan dengan mengajar anak sesuai Alkitab! Apakah sulit mengajar anak untuk seturut dengan firman Tuhan?
E. Kesimpulan
Pengajaran nilai-nilai kristiani harus berdasar pada Alkitab (Sola Scriptura). Hal inilah yang menjadi seruan Martin Luther dan para reformator untuk kembali pada kemurnian Alkitab. Alkitab tidak sekadar buku kuno yang perlu dibaca kisah-kisah-Nya, tetapi Alkitab adalah firman Allah yang hidup, yang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan, dan untuk mendidik orang dalam kebenaran (2 Timotius 3:16). Tidak ada cara lain untuk mendidik dan mengajar anak untuk memiliki karakter Kristus jikalau tidak mengajarkan Alkitab kepada mereka. "Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu." (Amsal 22:6)
Sumber bacaan:
|
- Login to post comments