Home » Review Film » Frozen
Klik x untuk menutup hasil pencarian. Cari di situs Remaja Kristen
Frozen
Judul Film | : | Frozen |
Sutradara | : | Chris Buck, Jennifer Lee |
Tahun Produksi | : | 2013 |
Frozen adalah film animasi 3D yang diproduksi oleh Walt Disney Animation Studios dan dirilis ke bioskop oleh Walt Disney Pictures pada tanggal 27 November2013. Film ini merupakan film animasi ke-53 dari Walt Disney Animated Classics yang dibuat berdasarkan dongeng Hans Christian Andersen berjudul "The Snow Queen".
Di sebuah kerajaan bernama Arendelle, terdapat dua orang putri kerajaan bernama Elsa dan Anna. Berbeda dengan saudarinya, Elsa memiliki kemampuan sihir untuk menciptakan salju dan es. Hal tersebut disembunyikan oleh kedua orang tuanya untuk menghindari ketakutan dari rakyat sampai Elsa mampu mengontrol kemampuan sihirnya tersebut. Isolasi tersebut akhirnya berakhir pada hari di mana Elsa dinobatkan menjadi Ratu Arendelle untuk menggantikan kedua orang tuanya.
Sayangnya, hari penobatan tersebut harus diakhiri dengan bencana karena Elsa tidak mampu mengontrol kemampuan sihirnya tersebut dan melarikan diri dari kerajaan menuju Gunung Utara untuk mengasingkan diri. Bencana Arendelle tidak berhenti sampai di sana, karena tanpa pengetahuannya, Elsa telah menciptakan salju abadi di musim panas dan menutupi seluruh Arendelle.
Anna, adik dari Elsa, memutuskan untuk mencari sang kakak untuk menghentikan malapetaka salju abadi dan mengembalikan musim panas di Arendelle kembali. Perjalanannya, tentu saja, tidak akan mudah. Anna bertemu Kristoff yang ingin membeli barang kebutuhan di Toko Oaken. Anna mendengar bahwa Kristoff tahu di mana Gunung Utara sehingga dia meminta bantuan Kristoff untuk mengantarnya ke Gunung Utara dan mencari Elsa. Anna, Kristoff, dan seekor rusa yang bisa berbicara yang bernama Sven bertualang ke Gunung Utara menghadapi serigala dan bahkan bertemu manusia salju ajaib yang dapat berbicara, ia bernama Olaf.
Ketika sedang berjalan-jalan, Anna bertemu dengan Hans, seorang pangeran dari kepulauan Selatan. Anna jatuh cinta kepada Hans. Sayangnya, Hans adalah seorang pangeran yang jahat dan seorang penipu. Hans bermaksud untuk menghentikan api penghangat di kerajaan Arendelle dan membiarkan Anna mati kedinginan. Sementara itu, Hans berhasil menemukan Elsa dan menipu Elsa bahwa Anna sudah mati. Dalam perjalanan menemui Kristoff, Anna melihat bahwa Hans akan membunuh Elsa dengan pedangnya. Annapun menghalangi Hans dan badannya seketika langsung membeku menjadi es. Pedang Hans patah serta Hans jatuh dan pingsan. Elsa sadar bahwa Anna sudah meninggal. Dia menangisi Anna, namun tiba-tiba es yang menyelimuti tubuh Anna mencair. Kristoff, Olaf, dan rakyat Arendelle menyaksikan bahwa tindakan cinta sejati menghidupkan Anna kembali. Dengan cinta, Elsapun dapat mengangkat musim dingin dari Arendelle.
Singkat cerita, Anna dapat bertemu dengan Elsa. Anna akhirnya menikah dengan Kristoff, seorang pria yang mencintai Anna dengan sepenuh hati. Hingga akhirnya, Anna dan Elsa memutuskan untuk membuka gerbang kerajaan Arendelle untuk selama-lamanya. Dan mereka semua hidup bahagia dengan damai di kerajaan Arendelle.
Sekalipun kisah seperti ini seperti kisah dongeng klasik, tetapi ada nilai-nilai kehidupan yang bisa kita aplikasikan dalam hidup sehari-hari. Setiap kita boleh belajar menjadi pribadi yang mampu mengendalikan emosi, hidup bersosialisasi dengan sesama, peduli dengan lingkungan dan menjadi pribadi yang baik. Sebab, jika kita melakukan apa yang benar, maka itulah yang disebut dengan kebenaran.
Ditulis oleh : Amidya
- Login to post comments